Salamba: Deforestasi HL Bukit Suligi Memprihatinkan Jumat, 29/04/2022 | 07:37
SiagaOnline.com, Pekanbaru - Perubahan Fungsi Hutan konservasi Bukit Suligi yang membentang di kabupaten Kampar dan Rokan Hulu, semakin hari semakin memprihatinkan, diberbagai lokasi telah di deforestasi oleh Oknum - oknum yang tidak bertanggung jawab.
Maraknya ilegal loging dan pembangunan perkebunan kelapa sawit seperti PT Padasa Enam diduga mengubah fungsi hutan kinservasi tersebut menjadi areal perkebuman seluas lebih kurang 2000 Ha di kabupaten Kampar satu hamparan dengan Candi Muara Takus, sedangkan di daerah lainnya di Rokan IV Koto perbukitan di jadikan perkebunan kelapa sawit setiap ada akses masuk, hutan yang tersisa hanya areal topograpi terjal dan lembah. Hal itu dikatakan, Ir. Ganda Mora. M.Si, Ketua Yayasan Sahabat Alam Rimba ( SALAMBA), Kamis ( 27/4/22).
"Sangat miris menyaksikan areal Bukit Suligi berubah funsi menjadi perkebunan dan areal perkampungan baru, kami juga heran dan menyayangkan pihak Pemerintah Provinsi Riau justru membangun akses jalan permanen di kawasan konservasi tersebut, sehingga mempermudah akses masyarakat untuk memaduki areal tersebut," jelas Ganda.
Ganda juga menyotroti kinerja dari KLHK terkudus BKSDA Riau yang melakukan pembiaran atas terdeforestasinya hutan Konservasi Bukit Suligi.
"Padahal funsi hutan tersebut merupakan sumber Paru - paru dunia dengan beragam plora dan fauna disamping itu sebagai penyangga dan sumber tata kelola air secara alamiah," pungkas Alumni Pasca Sarjana Ilmu Lingkungan Universitas Riau dengan rasa kecewa.(*)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa korupsi dan lain-lainnya/rilis atau ingin pasang Iklan dan berbagi foto?
Silakan SMS/WatsApp ke:
0852-6599-9456
Via E-mail:
red_siagaonlinepku@yahoo.com / redaksisiagaonline@gmail.com
(Mohon Dilampirkan Data Diri Anda)